• Redaksi
  • Privacy & Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Sitemap
Sunday, June 15, 2025
  • Login
www.dewatapos.com
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
      • Buleleng
      • Denpasar
      • Badung
      • Gianyar
      • Tabanan
      • Klungkung
      • Karangasem
      • Jembrana
      • Bangli
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
    • Budaya
    • Wisata
  • FIGUR
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
      • Buleleng
      • Denpasar
      • Badung
      • Gianyar
      • Tabanan
      • Klungkung
      • Karangasem
      • Jembrana
      • Bangli
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
    • Budaya
    • Wisata
  • FIGUR
No Result
View All Result
www.dewatapos.com
No Result
View All Result
Home NEWS Bali Buleleng

Disnaker Tidak Punya Taring Tangani TKA Ilegal di PLTU Celukan Bawang.

by redaksi dewatapos
05/09/2022
Reading Time: 3 mins read
0
Disnaker Tidak Punya Taring Tangani TKA Ilegal di PLTU Celukan Bawang.

Singaraja, Sejumlah tenaga kerja asing (TKA) asal China yang menggarap projek perbaikan (overhaul)  di PLTU Celukan Bawang diduga illegal. Pekerja  dibawah PT.Sepco itu disinyalir tidak menggunakan visa semestinya dan hanya mengantongi visa holiday. Bahkan,TKA tersebut ada diantaranya diduga menggunakan visa B211B yang pemberlakuannya bersifat emergency. Dinas Tenga Kerja (Dinsaker) Kabupaten Buleleng mengaku tidak bisa berbuat banyak mengatasi kondisi itu.Selain mengaku tak memiliki kewenangan,data TKA asing dibawah bendera PT.Sepco Disnakertrans Buleleng mengaku tidak memilikinya.

Dari data Disnaker Buleleng per Bulan Juli 2022 sebanyak 164 orang TKA asing bekerja diberbagai sektor di wilayah Kabupaten Buleleng. Rinciannya sebanyak 27 TKA dari berbagai negara diantaranya Jerman, Malaysia, Australia, Prancis dan India tersebar dibanyak bidang pekerjaan mulai dari pengelola yayasan hingga pendidikan dan pariwisata. Sisanya sebanyak 137 orang terkonsentrasi di PLTU Celukan Bawang dan rata-rata berasal dari negara China. Mereka disebut-sebut sebagai tekhnisi maupun tenaga kerja lainnya dan bekerja dibawah bendera PT.General Energi Bali (PT.GEB) dan PT.CHD Power Plant Bali Branch. Sebanyak 16 orang dibawah menejemen  PT.GEB dan dibawah menejemen PT.CHD Power Plant Bali Branch sabanyak 121 orang.

Namun menurut sebuah sumber, keberadaan TKA asal China jauh melampaui yang tercatat di Disnaker Buleleng. Terlebih saat ini tengah dilakukan pekerjaan overhaul dan pekerjaan pembuatan pipa ke laut termasuk diantaranya melakukan reklamasi dan pengerukan. Kondisi itu memantik adanya bau amis proyek yang mempekerjakan orang asing itu. Pekerjaan proyek dibawah bendera PT.Sepco itu diduga mendatangkan banyak TKA asing asal China dengan hanya mengantongi visa holiday dan bukan visa kerja.

Berita Terkait

Pemkab Buleleng Prioritaskan Gelar Pelatihan dan Bursa Kerja untuk Masyarakat

Pemkab Buleleng Luncurkan Inovasi Layanan Publik Digital

Kepala Disnaker Buleleng Drs.Komang Sumartajaya mengaku tidak memilik informasi yang cukup atas keberadaan tenaga kerja asing saat ini di PLTU Celukan Bawang. Terlebih data pekerja pada PT.Sepco yang kini menggarap proyek pembuatan pipa pembuangan kelaut termasuk didalamya reklamsi. Bahkan menurutnya, instansnya tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penetrasi langsung ke proyek tersebut.Kecuali ada pengaduan dari masyarakat. “Kita tidak tahu banyak soal TKA maupun proyek apa yang sedang dibuat.Kita baru akan bergerak jika ada pengaduan soal tenaga kerja ditempat itu,” kata Sumertajaya.

Selebihnya Sumertajaya tidak mengetahui bahkan keberadaan mereka para TKA legal atau illegal ia mengaku tidak mengetahuinya. Kendatipun ada data soal legalitas TKA ditempat itu, Sumertajaya mengaku tidak bisa serta merta bertindak sebelum berkoordinasi dengan instansi lainnya seperti Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja. Hanya saja, data resmi yang Disnaker miliki telah tercatat dan itu berdasarkan laporan dari pihak yang mempekerjakan orang  asing di masing-masing perusahannya. “Soal ada PT.Sepco di tempat itu (PLTU Celukan Bawang,red) kami juga belum mendapat laporan berapa banyak TKA yang masuk dan dipekerjakan termasuk legalitasnya,”imbuh Sumertajaya.

Sementara itu, atas dugaan adanya TKA illegal yang bekerja di PLTU Celukan Bawang dibawah bendera PT.Sepco dengan menggunakan visa holiday,Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja Nanang Mustofa mengatakan,keberdaan TKA illegal di PLTU Celukan Bawang dibawah bendera PT.Sepco tidak benar. Ia mengaku sudah melakukan cross chek dan menemukan keberadaan TKA asal China ditempat itu berstatus legal.

Dari 56 TKA 20 diantaranya pemegang KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas). Sedang sebanyak 36 lainnya memegang visa kunjungan dengan indeks B211B. Menurut Nanang Mustofa hal itu berdasar Kepmen Hukum dan HAM nomor  M.HH-3.GR.01.01 tahun 2022 Tentang Jenis Kegiatan Orang Asing Dalam Rangka Pemeberian Visa Dalam Masa Penanganan Penyebaran Corona Virus Disaese 2019 Dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

“Peruntukkan visa B211B adalah melakukan pekerjaan yang sifatnya darurat dan mendesak untuk memperbaiki atau merawat mesin uap PLTU  yang jika tidak dilakukan dikhawatirkan akan amengganggu suplai listrik di Bali yang dapat mengakibatkan terganggunya perekonomian masyarakat Bali,”kata Nanang Mustofa, Minggu 4 September 2022.

Kendati tidak bersiat emergency,pemberian visa dengan Indeks B112B, menurut Nanang Mustofa untuk TKA di PLTU Celukan Bawang sangat memungkinkan diberikan mengingat ditempat itu tengah dilakukan perbaikan atau overhaul  dan bersifat mendesak.”Sangat bisa (menggunakan visa indeks B112) untuk TKA di PLTU Celukan Bawang,”tandas Nanang Mustofa. (TIM)

Tags: celukanbawangdisnakerPLTUtka
Share5SendScanShareSend
Previous Post

Mulia Farma Group Serahkan CSR Perbaikan Pura Di Banyuning

Next Post

Bermain di Kandang Sendiri, Desak Rita Targetkan Juara IFSC World Cup 2022

Baca Juga

Gelar Metatah Massal, Banjar Adat Banjar Bali Libatkan 90 Peserta
Buleleng

Gelar Metatah Massal, Banjar Adat Banjar Bali Libatkan 90 Peserta

06/04/2025
Kerusakan Jalan di Buleleng Mengancam Keselamatan Jiwa
Buleleng

Kerusakan Jalan di Buleleng Mengancam Keselamatan Jiwa

06/04/2025
Meski Cuti Bersama Disdukcapil Buleleng Tetap Layani Masyarakat
Buleleng

Meski Cuti Bersama Disdukcapil Buleleng Tetap Layani Masyarakat

04/04/2025
Next Post
Bermain di Kandang Sendiri, Desak Rita Targetkan Juara IFSC World Cup 2022

Bermain di Kandang Sendiri, Desak Rita Targetkan Juara IFSC World Cup 2022

Discussion about this post

Recommended

Pj. Gubernur Bali Apresiasi Dipilihnya Bali Sebagai Tuan Rumah Reformasi Birokrasi XPerience

Pj. Gubernur Bali Apresiasi Dipilihnya Bali Sebagai Tuan Rumah Reformasi Birokrasi XPerience

05/12/2023
Gempa Di Seririt, Tercatat Satu Warga Meninggal

Gempa Di Seririt, Tercatat Satu Warga Meninggal

21/11/2019

Most Popular

Kulit Pepaya: Sumber Bioetanol yang Ramah Lingkungan
OPINI

Kulit Pepaya: Sumber Bioetanol yang Ramah Lingkungan

06/04/2025
Berkonsep Sociopreneur, Jelang Galungan dan Kuningan Pasutri di Buleleng Gelar Pasar Murah Digital
NEWS

Berkonsep Sociopreneur, Jelang Galungan dan Kuningan Pasutri di Buleleng Gelar Pasar Murah Digital

06/04/2025
Dua Sepeda Motor Adu Jangkrik, Satu Orang Meninggal Dunia
NEWS

Dua Sepeda Motor Adu Jangkrik, Satu Orang Meninggal Dunia

06/04/2025
  • Redaksi
  • Privacy & Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Sitemap
More Info : redaksi@dewatapos.com

© 2018 powered by - PT SINGARAJA INTER MEDIA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
  • FIGUR

© 2018 powered by - PT SINGARAJA INTER MEDIA