Singaraja, Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) adu jangkrik, Rabu 25 September 2024 sekitar pukul 20.30 wita mengakibatkan satu orang meninggal dunia akibat mengalami cidera kepala berat (CKB), sementara dua orang terpaksa dirujuk ke RSU Kertha Usada Singaraja.
Musibah laka lantas di lintasan Jalan Jurusan Singaraja-Gilimanuk, tepatnya di Wilayah Dusun Sumberkesambi, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak Buleleng itu melibatkan sepeda motor scoopy DK-3684-ER yang dikendarai Kadek Reza Dwi Mustika (21) dan membonceng Made Rangga Aditya (17) dengan sepeda motor N-Max nomor polisi W-2392-PJ yang dikendarai Gede Kiko Sudiarjana (20)
“Berawal dari honda scopy nopol DK-3684-ER, datang dari arah barat menuju timur sesampai di TKP honda scopy mengambil haluan terlalu kekanan saat bersamaan dari arah timur menuju barat datang N-Max Nopol W-2392-PJ, sehingga terjadi kecelakaan depan samping kiri lawan depan samping kiri,” beber Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng, AKP I Gede Darma Diatmika, Kamis 26 September 2024.
Akibat tabrakan yang keras dan tanpa melengkapi diri dengan helm pengamanan menyebabkan Gede Kiko Sudiarjana, warga Dusun Yeh Panes, Desa Pemuetaran Gerokgak mengalami CKB dan dibawa kepuskesmas gerokgak 2, namun beberapa saat mendapat penanganan korban dinyatakan meninggal dunia.
“Satu meninggal akibat CKB, kemudian dua orang warga Dusun Goris, Desa Pejarakan dirujuk dari puskesmas Gerokgak 2 menuju Kertha Usada, pengendara scoopy mengalami cidera kepala ringan (CKR) kemudian yang dibonceng mengalami luka robek pada lutut kaki kiri, luka lecet pada pipi kanan,” ucap Darma Diatmika.
Langkah-langkah penanganan masih dilakukan Unit Lantas Polsek Gerokgak dengan melakukan olah TKP termasuk mendengarkan keterangan saksi-saksi dan juga mengamankan barang bukti. |TIM
Editor : Made Suartha
Discussion about this post