Singaraja, Program sosialisasi pendidikan pemilih “KPU Goes To School” yang dirancang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng untuk meningkatkan partisipasi pemilih khususnya pemilih pemula, Senin 23 Mei 2022 menyar SMA Negeri 2 Singaraja.
Anggota KPU Kabupaten Buleleng Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Gede Bandem Samudra yang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan tentang pengenalan pemilu, siapa penyelenggara pemilu, mensosialisasikan hari dan tanggal pemungutan suara yaitu Rabu, 14 Februari 2024.
“Disamping itu juga menekankan bagaimana caranya menjadi pemilih yang cerdas, dengan mengenali visi misi serta rekam jejak calon pemimpin, menolak politik uang dan bersikap hati-hati terhadap banyaknya berita hoaks yang bersedar di media sosial,” ungkap Bandem Samudra disela-sela pelaksanaan “KPU Goes To School”.
Pada bagian lain, Bandem Samudra juga mengajak seluruh peserta apabila nanti telah memiliki hak pilih, agar menggunakan hak pilih tersebut dengan datang ke TPS mengingat arti pentingnya satu suara yang diberikan bagi masa depan bangsa dan negara.
Sosalisasi yang digelar di Aula SMAN 2 Singaraja tersebut diikuti dengan antusias oleh sekitar 90 siswa kelas XI. Banyak pertanyaan-pertanyaan kritis dari peserta. Salah satunya adalah dari Putu Diah Paramitha Iswari Giri yang bertanya perihal kerugian yang akan dialami jika warga golput atau tidak memilih.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Bandem Samudra menyampaikan bahwa salah satu kerugiannya adalah warga itu sendiri tidak memiliki peran untuk memperbaiki nasib bangsa, jadi mereka juga tidak berhak untuk melakukan protes jika ada program pemerintah terpilih yang menurutnya tidak sesuai, karena mereka tidak ikut memilih. (RLS)
Discussion about this post