Singaraja, Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka (Pertisaka) Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng, Jumat 8 Nopember 2024 secara resmi dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng Gede Suyasa yang juga Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng.
Sekda Suyasa pada kesempatan itu mengingatkan bahaya penyalahgunaan narkoba yang harus menjadi perhatian secara khusus dengan melibatkan generasi muda, sehinggfa dalam kegiatan Pertisaka Buleleng 2024 di SD Negeri 2 Pacung, Desa Pacung, Kecamatan Tejakula Buleleng diberikan materi berkaitan dengan Narkoba.
“Kepada peserta supaya menjadikan ini sebagai momentum untuk memahami, mempelajari dan berkontribusi membantu aparat hukum, membantu pemerintah untuk bisa mengurangi peredaran atau penyalahgunaan narkoba,” ujar Suyasa.
Kakwarcab Gede Suyasa juga mengajak seluruh anggota pramuka di Buleleng untuk berperan secara aktif dalam gerakan anti narkoba dengan memahami bahaya atau dampak yang ditimbulkan “Masalah narkoba menjadi bagian kita bersama karena yang lain nanti akan berpengaruh kalau masalah narkoba tidak bisa kita tekan,” sebutnya.
Dibagian lain, Kakwarcab Suyasa juga mengajak seluruh peserta Pertisaka Buleleng 2024 untuk mampu memanfaatkan kegiatan yang berlangsung selama tiga hari lebih memantapkan pembentukan karakter.
“Pembentukan karakter menjadi penting sehingga dalam kegiatan ini juga diisi dengan pengisian karakter sehigga peserta diharap mengunakan ajang ini untuk pembentukan karakter,” beber Kakwarcab.
Ketua Panitia Pertisaka Buleleng, Cokorda Aditya Wiraputra Yudha, S.Sos. MAP., yang juga Ketua Komisi Satuan Karya, Satuan Komunitas dan Gugusdarma (Kakoma) Kwarcab Buleleng mengatakan, kegiatan Pertisaka diselenggarakan sebagai salah satu upaya Kwartir Cabang Buleleng dalam membentuk dan memperkuat mental, karakter, serta keterampilan generasi muda.
“Melalui perkemahan ini, anggota Pramuka dari berbagai Satuan Karya (Saka) akan belajar dan berkontribusi aktif dalam bidang sosial, budaya, lingkungan, dan kesehatan. Harapan kami adalah agar kegiatan ini menjadi wadah bagi kaum muda untuk berperan positif bagi masyarakat dan lingkungan, sesuai dengan semangat Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka,” ujar Cok Aditya.
Dari sejumlah Satuan Karya Pramuka yang sebagian besar dibawah binaan SKPD di lingkup Pemkab Buleleng diikuti 9 Satuan Karya Pramuka, sementara 5 Saka tidak mengikuti kegiatan tahunan itu diantaranya Saka Widya Budaya Bakti yang berpangkalan di Dinas Kebudayaan maupun di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Saka Adyasta yang berpangkalan di Bawaslu, Saka SAR yang bermarkas di Basarnas Buleleng dan Saka Dirgantara yang berada dibawah naungan Dinas Perhubungan. |TIM
Editor : Made Suartha
Discussion about this post