Singaraja, Penanganan kemiskinan ekstrem yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Buleleng harus dilakukan secara terpadu dan bergotong royong, hal itulah yang dilakukan Dinas Sosial Kabupaten Buleleng dalam merealisasikan bantuan sosial Rumah Sejahtera Terpadu (RST) yang merupakan kelanjutan dari program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS RUTILAHU).
Salah satu program pembangunan rumah yang dilaksanakan Kemensos RI, Rabu 12 Juli 2023 di Dusun Bukit Sakti, Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt Buleleng dengan membangun rumah milik I Gusti Ketut Arca yang pelaksanaan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Pj Bupati Buleleng Ir.Ketut Lihadnyana didampingi Kepala Sentra Mahatmiya Bali Sumarno Sri Wibowo dan Kadis Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra dengan menyerahkan secara simbolis bantuan RST sebesar Rp. 20.000.000,-.
Pj Bupati Lihadnyana menyebutkan, bantuan terhadap pembangunan rumah itu merupakan sumbangsih dari kantor Sentra Mahatmiya, Kementerian Sosial RI yang dilaksanakan secara gotong royong dengan melibatkan Tagana, TNI, dan Pramuka Peduli.
“Buleleng ini banyak sekali masyarakat yang kurang beruntung, kedepannya kita lakukan secara gotong royong dengan sebuah kepedulian yang tinggi, lama kelamaan kita bisa mengangkat mereka dari tidak keberuntungan menjadi mandiri, seperti saat ini kita bersama TNI dan Tagana juga kepedulian adik-adik Pramuka yang turun langsung membantu pembangunan rumah,” ujar Lihadnyana.
Kadis Sosial Kabupaten Buleleng, Putu Kariaman Putra mengatakan pemberian bantuan RST yang diberikan sebesar 20 Juta khusus untuk bahannya ini dikerjakan selama 10 hari oleh tokoh masyarakat, Tagana, TNI yang diambil dari Koramil dan Pramuka Peduli Kwarcab Buleleng dan Dewan Kerja Ranting Seririt. RST tersebut merupakan program dari Kementerian Sosial RI bagi warga yang kurang beruntung.
“Kedepannya kita akan terus memberikan program-program pemberdayaan, sehingga bisa memenuhi kebutuhan dasar disamping mendapatkan program baik itu BPMT, PKH dan jaminan kesehatan dengan harapan kebutuhan dasar tidak kesulitan,” harapnya.
Sementara itu, penerima bantuan RST, I Gusti Ketut Arca menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Buleleng yang sudah peduli memberikan bantuan rehab rumah yang nanti menjadi tempat tinggal yang layak huni.
Untuk diketahui, RST (Rumah Sejahtera Terpadu) tersebut merupakan rumah yang telah mendapat bantuan rehabilitasi rumah dan bantuan komplementaritas sehingga memenuhi syarat rumah layak huni sebagai tempat tinggal yang dapat meningkatkan kesejahteraan penerima program yang dilakukan secara gotong royong agar tercipta kondisi rumah yang layak sebagai tempat tinggal dan aksesibilitas penerima program tersebut.
I Gusti Ketut Arca, merupakan salah satu penerima bantuan sosial RST, dimana kondisi keluarga merupakan fakir miskin dengan penyandang disabilitas sensorik tuna netra yang belum memiliki rumah layak huni sehingga pantas mendapatkan bantuan sosial RST dan telah ditetapkan sebagai penerima manfaat rumah sejahtera terpadu. (TIM)
Discussion about this post