• Redaksi
  • Privacy & Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Sitemap
Monday, June 16, 2025
  • Login
www.dewatapos.com
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
      • Buleleng
      • Denpasar
      • Badung
      • Gianyar
      • Tabanan
      • Klungkung
      • Karangasem
      • Jembrana
      • Bangli
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
    • Budaya
    • Wisata
  • FIGUR
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
      • Buleleng
      • Denpasar
      • Badung
      • Gianyar
      • Tabanan
      • Klungkung
      • Karangasem
      • Jembrana
      • Bangli
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
    • Budaya
    • Wisata
  • FIGUR
No Result
View All Result
www.dewatapos.com
No Result
View All Result
Home NEWS Bali

Koster-Giri Fokus Ciptakan Pendapatan Baru, Setelah PWA kini Turyapada Tower Siap Beroperasi

by redaksi dewatapos
09/11/2024
Reading Time: 2 mins read
0
Koster-Giri Fokus Ciptakan Pendapatan Baru, Setelah PWA kini Turyapada Tower Siap Beroperasi

Denpasar, Paslon Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster-Giri Prasta (Koster-Giri) fokus ciptakan sumber pendapatan baru untuk mendukung pendapat asli daerah (PAD) Bali. Dengan amanah UU Nomor 15 tahun 2023 tentang provinsi Bali, kini Bali telah memiliki sumber pendapatan baru dari penguatan wisatawan asing (PWA) yang berlaku sejak 14 Pebruari 2024.

Hal ini disampaikan paslon Koster-Giri  pada Debat kedua Pilgub Bali digelar di Hotel The Meru, Kota Denpasar, Bali, Sabtu 9 Nopember 2024. Tema debat adalah Menyikapi Dinamika Otonomi Daerah di Bali.

Kini setelah PWA, satu lagi sumber pendapatan baru untuk Bali akan mulai beroperasi. Aset Pemprov Bali ini adalah Turyapada Tower di Buleleng Bali. Dua aset pendapatan baru bagi krama Bali ini tercipta saat Wayan Koster memimpin Bali sebagai Gubernur.

Berita Terkait

Perbekel Rangdu Naur Sesangi Jalan Kaki ke Rumah Jabatan sejauh 30 KM

Sidang Paripurna, Gubernur Koster Tegaskan Pesan Leluhur sebagai Panduan Pembangunan Bali

Berawal dari Koster memperjuangkan UU Nomor 15 tahun 2023 tentang provinsi Bali. Kemudian Koster menerbitkan Perda nomor 6 tahun 2023 tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing untuk Perlindungan Kebudayaan dan Lingkungan Alam Bali.

Turunan dari UU ini menjadi payung hukum yang kokoh untuk menambah pemasukan baru demi pembangunan berkelanjutan di Bali.

Dalam penyampaian terkait dinamika otonomi daerah di Bali, Koster-Giri menjelaskannya Bali telah memiliki UU yang mengatur tentang  karakteristik Bali. Hampir 75 tahun krama Bali menantikan UU ini. Pencapaian ini merupakan sejarah di Bali.

Koordinasi dan hubungan antara pemerintah daerah dan pusat selama ini dibangun baik dan strategis mendapat dukungan dari pemerintah pusat dan DPR RI. Sehingga bisa mendukung pembangunan Infrastruktur di Bali seperti perlindungan Pura Agung Besakih, pembangunan shortcut Singaraja-Mengwi, pembangunan pelabuhan Sanur, Sampalan dan Bias Munjul.

Koster menjelaskan, sumber pendapatan asli daerah (PAD) Bali terdiri dari pajak daerah dan retribusi daerah. Dalam lima tahun terkahir 2019-2023 PAD Bali  stagnan di angka 4,6 T , tidak meningkat karena berbagai kendala yang diatur dalam UU.

Keterbatasan PAD mengakibatkan pembangunan berbagai sektor terutama pada berbagai sektor infrastruktur jalan menjadi kurang progresif. Oleh karena itu kata Koster, diperlukan sumber sumber inovasi sumber pendapatan daerah baru. Yaitu memberlakukan pungutan wisatawan Asing yang di atur dalam peraturan daerah nomor 6 tahun 2023 yang berlaku sejak 14 Pebruari 2024.

“Memberlakukan kontribusi perlindungan dan pelestarian lingkungan alam dan budaya, diatur dalam Perda nomor 7 tahun 2023. Selain itu sumber pendapatan asli daerah Bali yang baru, yang inovatif diantaranya yakni pengoperasian kawasan pariwisata Turyapada tower di Buleleng mulai 2026. Ini akan menghasilkan pendapatan minimum100 m per tahun,” jelas Koster.

Koster mengatakan, kemudian memberlakukan Lembaga Bali Development Fund. Koster menjelaskan perlu menyampaikan pada akhir kepemimpinan sebagai Gubernur akhir 2023, telah dibentuk Bali Development Fund sebagai sumber pendanaan non konvensional. “Hal ini di luar APBD Bali untuk menampung berbagai hibah dari negara-negara donor dan dari berbagai negara,” katanya.

Menurut DPR RI tiga periode ini, pembangunan Bali perlu akselerasi dan optimalisasi dengan membentuk kolaborasi lembaga Pentahelix yang melibatkan memerintah daerah, pelaku usaha, akademisi, komunitas dan media.

“Beberapa wadah yang penting dan dibutuhkan Bali kedepan diantaranya badan pengelolaan pariwisata Bali, badan pengelola Pangan Bali untuk mewujudkan Bali berdaulat pangan, badan pengembangan ekonomi kreatif dan digital, badan energi baru terbarukan untuk mewujudkan Bali mandiri energi,” katanya.  |TIM

Editor : Made Suartha

Tags: debatkostergiripilkadawauankoster
Share4SendScanShareSend
Previous Post

Debat Kedua Soal SDM, Mulia-PAS Siapkan Beasiswa Khusus untuk Kerja di Bandara Baru

Next Post

Visi dan Misi “Buleleng Paten” Sutjidra – Supriatna

Baca Juga

Gelar Metatah Massal, Banjar Adat Banjar Bali Libatkan 90 Peserta
Buleleng

Gelar Metatah Massal, Banjar Adat Banjar Bali Libatkan 90 Peserta

06/04/2025
Kerusakan Jalan di Buleleng Mengancam Keselamatan Jiwa
Buleleng

Kerusakan Jalan di Buleleng Mengancam Keselamatan Jiwa

06/04/2025
Kado HUT Ke-421 Kota Singaraja, Gubernur Koster Komit Tuntaskan Infrastruktur Jalan, Pelabuhan dan Sports Center
Bali

Kado HUT Ke-421 Kota Singaraja, Gubernur Koster Komit Tuntaskan Infrastruktur Jalan, Pelabuhan dan Sports Center

06/04/2025
Next Post
Visi dan Misi “Buleleng Paten” Sutjidra – Supriatna

Visi dan Misi “Buleleng Paten” Sutjidra – Supriatna

Discussion about this post

Recommended

Kisruh Sidatapa Berakhir Damai

Kisruh Sidatapa Berakhir Damai

24/08/2021
Sugawa Korry Calon Tunggal Bupati Buleleng, Golkar Siapkan Calon Wakil Bupati Melalui Survey

Sugawa Korry Calon Tunggal Bupati Buleleng, Golkar Siapkan Calon Wakil Bupati Melalui Survey

02/07/2024

Most Popular

Kulit Pepaya: Sumber Bioetanol yang Ramah Lingkungan
OPINI

Kulit Pepaya: Sumber Bioetanol yang Ramah Lingkungan

06/04/2025
Berkonsep Sociopreneur, Jelang Galungan dan Kuningan Pasutri di Buleleng Gelar Pasar Murah Digital
NEWS

Berkonsep Sociopreneur, Jelang Galungan dan Kuningan Pasutri di Buleleng Gelar Pasar Murah Digital

06/04/2025
Dua Sepeda Motor Adu Jangkrik, Satu Orang Meninggal Dunia
NEWS

Dua Sepeda Motor Adu Jangkrik, Satu Orang Meninggal Dunia

06/04/2025
  • Redaksi
  • Privacy & Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Sitemap
More Info : redaksi@dewatapos.com

© 2018 powered by - PT SINGARAJA INTER MEDIA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • Bali
    • Nasional
    • Internasional
  • HUKUM & KRIMINAL
  • POLITIK
  • BIROKRASI
  • OLAHRAGA
  • PESONA
  • FIGUR

© 2018 powered by - PT SINGARAJA INTER MEDIA