Singaraja, Cita-cita maupun keinginan masyarakat di Kelurahan Banyuning menjadi kunci utama yang harus diwujudkan drh. Nyoman Dhukajaya, M.Si., setelah dipercaya dan diberikan mandat tokoh masyarakat dan tokoh agama maupun para pemuda untuk maju menjadi wakil rakyat Buleleng yang tentunya dimulai dari Banyuning.
Dhukajaya sebagai pengusaha dan sekaligus pemilik Apotek Mulia Farma Group akhirnya dilirik Partai Golongan Karya (Golkar) untuk maju di Pemilihan Legelatif (Pileg) Pemilu 2024 memperebutkan kursi di Daeran Pemilihan (Dapil) Kota, bahkan kemudian Sekretaris AMPG Bali ini dengan tagline-nya Beretika, Inovatif, Guyub dan Intelek disingkat Beringin terus melakukan konsolidasi dengan para tokoh di Kelurahan Banyuning termasuk merangkul masyarakat untuk bergerak dalam upaya peningkatan perekonomian.
“Membangun ekonomi masyarakat ini menjadi hal penting yang harus dilakukan. Tentunya sebagai warga di Banyuning, membangun masyarakat kita awali dari sini dan tentunya perlahan namun pasti akan terus berkembang hingga ke seluruh Buleleng,” ungkap Dhukajaya, Minggu 14 Januari 2024.
Tidak saja pada upaya mendorong masyarakat untuk memelihara babi, namun pendekatan pada sektor ekonomi juga semakin digencarkan dengan memanfaatkan berbagai peluang dan koneksi yang dimiliki di tingkat pusat maupun regional, seperti halnya sejumlah program dari kementrian perdagangan.
“Kalau saya sederhana aja bagaimana saya bisa mengakses program-program kementerian perdagangan itu dibawa ke daerah melalui apa akses yang kita miliki seperti anggota DPR RI kan, kementerian perdagangan apa yang paling bisa kita akses programnya pembangunan untuk pembangunan saat ini ya, revitalisasi pasar itu kan luar biasa ini yang bisa kita akses lewat proposal dari dinas, dari daerah kita bawa ke desa di sini kan pasarnya masih belum bagus masih tradisional,” ungkap Dhukajaya.
Tokoh masyarakat Banyuning itu juga tidak menampik bila dorongan dan keinginan masyarakat di Banyuning terus berdatangan untuk memberikan suara saat pelaksanaan Pemilu 2024, Rabu 14 Pebruari 2024 mendatang. Bahkan, Dhukajaya tidak menampik terhadap berbagai dukungan yang terus mengalir lantaran masyarakat di Kelurahan Banyuning menginginkan memiliki wakil rakyat di DPRD Buleleng dengan potensi masyarakat yang dimiliki di wilayah terbesar di Kota Singaraja itu.
“Amanah ini tentu kami jaga dengan solidaritas yang baik lewat partai Golkar. Selama ini masyarakat kami sangat merindukan ada DPR di Banyuning untuk mewakili atau mengakomodir aspirasinya karena 4 periode suara masyarakat Banyuning tidak jelas. Astungkra dengan bersatunya Banyuning dan kami terpilih dengan semangat persatuan kami akan rangkul semuanya baik dari golongan atau kelompok tertentu karena semua warga kami sendiri yang patut kami berikan ruang dan Partai Golkar berkomitmen mensejahterakan rakyat,” tegas Nyoman Dhukajaya.
Dhukajaya juga menyebutkan akan memperjuangkan kesehatan gratis bagi masyarakat yang dilayani di kelas III, tanpa harus bolak balik meminta surat keterangan miskin. “Pokoknya ketika pelayanan kelas III, APBD hadir untuk membantu dan membiayainya,” tegasnya.
Disisi lain, pemilik Apotek Mulia Farma Group berharap nantinya kedepan pemerintah Kabupaten bisa mengalokasikan anggaran pembangunan yang lebih berkualitas di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur, UMKM dan berbagai halyang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Tentunya peran fungsi legislatif lebih berkualitas sebagai kekuatan penyeimbang baik dalam fungsi legislasi membuat perda, budgeting maupun pengawasan,” bebernya.
Selain dukungan kuat yang diberikan masyarakat di Kelurahan Banyuning, kepercayaan yang besar juga diberikan Partai Golkar Buleleng, bahkan Dhukajaya disebut sebagai andalan partai untuk mendongkrak suara di Pemilu 2024. (TIM)
Discussion about this post