Singaraja, Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani hadiri sosialisasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang digelar Pemerintah Kabupaten Buleleng. Bertempat di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Buleleng. Sosialisasi dalam rangka pembinaan dan pengawasan netralitas ASN pada Pemilu Tahun 2024 tersebut dibuka langsung Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana. Selasa 11 Juli 2023.
Ariyani dalam paparannya menekankan kewenangan Bawaslu dalam mengawasi netralitas ASN pada Pemilu sesuai ketentuan perundang-undangan. Srikandi Bawaslu Bali asal Buleleng ini menegaskan bawha ASN harus netral dan tidak berpihak agar Pemilu di Buleleng dapat berjalan secara kondusif dan berintegritas.
“Sesuai ketentuan yang ada, ASN ini tidak boleh berpihak. Jangan sampai menunjukan keberpihakan atau membuat kebijakan yang menguntungkan pihak tertentu yang menjadi peserta Pemilu,” ujarnya
Lebih lanjut Ariyani juga berharap agar ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng berhati-hati dalam bermedia sosial.
“Kami harap juga kedepan para ASN harus hati-hati dalam bermedia sosial, jangan sampai mengunggah konten atau gestur yang berpihak, jangan sampai meshare, like dan atau memberi koment pada postingan yang berbau politik praktis,” tegasnya didamping Ketua Bawaslu Buleleng Putu Sugi Ardana.
Sementara Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana dalam pembukaannya mengatakan pihaknya menjamin netralitas ASN baik itu PNS, PPPK dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemerintah Buleleng. Penjabat Bupati asal Desa Kekeran, Busungbiu ini berpesan agar ASN fokus menjalankan tupoksinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Saya mengajak semua untuk menjaga netralitas, simpelnya fokus saja lakukan apa menjadi tupoksi kita sebagai ASN. Jangan sampai menjadi tim tertentu atau berafiliasi, tolong di hindari,” ungkapnya.
Ditambahkan Lihadnyana agar ASN di Buleleng turut serta dalam mewujudkan Pemilu yang damai, adil dan trasparan serta tidak ada upaya menggerakkan ASN menjadi agen dalam menyukseskan pihak tertentu.
Selain Ketua Bawaslu Bali, hadir pula sebagai narasumber dalam sosialisasi yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Buleleng tersebut. Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa. Anggota KPU Kabupaten Buleleng Nyoman Gede Cakra Budaya dan diikuti secara Luring oleh Staf Ahli, Para Asisten Setda Buleleng, Kepala OPD Buleleng, Camat Se-Kabupaten Buleleng dan Kepala Bagian di Lingkup Setda Buleleng. Serta secara daring diikuti oleh seluruh ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Buleleng. (TIM)
Discussion about this post