Singaraja, Warga Negara China yang kemudian diketahui Bernama Lu Furong (30) ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi mengambang di Pantai Celuk Buluh, Desa Kalibukbuk Kecamatan Buleleng. Korban dipastikan meninggal dunia akibat tenggelam saat melakukan aktifitas di perairan yang berada di Kawasan Wisata Lovina tersebut.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng, AKP I Gede Darma Diatmika saat dikonfirmasi Senin 6 Mei 2024 membenarkan upaya penanganan yang dilakukan Sat Reskrim Polres Buleleng berkaitan dengan meninggalnya warga negara asing tersebut.
“Informasi dari Sat Reskrim Polres Buleleng bahwa membenarkan adanya kejadian WNA tenggelam, dimana petugas mendapatkan korban sudah di RS Paramasidhi terkait WN Asing yang meninggal karena tenggelam pada saat snorkeling,” beber Darma Diatmika.
Korban Lu Furong sebelumnya bersama temannya Ren Weoqi dan Li Mengwi melakukan snorkeling di pantai Celuk Buluh, Desa Kalibukbuk pada Minggu 5 Mei 2024 sekitar pukul 06.00 wita yang saat itu didampingi pemandu wisata Kadek Agus Wiguna (43), selanjutnya setelah lebih 30 menit tidak mendapatkan kabar posisi korban sehingga kedua temannya meminta dilakukan pencarian.
Saat pencarin itu, tubuh korban Lu Furong terlihat mengambang diatas laut sehingga dilakukan evakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit.
“Sudah diberi nafas buatan, namun tidak ada respon. Sehingga korban langsung dilarikan ke RS Parama Sidhi Singaraja. Namun sesampainya di rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” tegas Kasi Humas Polres Buleleng.
Saat ini, jenazah Lu Furong berjenis kelamin perempuan masih dititipkan di RS Paramasidhi Singaraja dan masih menunggu proses penjemputan dari pihak keluarga, sementara polisi sendiri telah melakukan penanganan kasus itu dengan mendengarkan keterangan saksi-saksi termasuk melakukan visum |TIM
Editor : Made Suartha
Discussion about this post