Terbawa arus laut, dari tujuh anak-anak Panti Asuhan Widya Asih Melaya Jembrana, enam orang dapat diselamatkan, sedangkan satu orang dinyatakan meninggal dunia setelah diselamatkan nelayan di Pantai Melaya Keramat.
Jembrana, Musibah yang mengejutkan warga di sekitar Pantai Melaya Keramat pada Minggu (28/1/2018) sekitar pukul 16.45 wita itu berawal saat anak-anak Panti Asuhan Widya Asih Melaya mengikuti kegiatan olahraga yang didampingi langsung Pimpinan Panti asuhan, I Made Suastina Adi.
Usai melaksanakan kegiatan olahraga dengan bermain sepak bola, sejumlah anak-anak mandi di pantai, namun oleh Suastina Adi telah diingatkan untuk tidak ketengah, namun tujuh anak mandi dan bermain dengan mengunakan kayu limbah sebagai pegangan hingga kemudian terbawa arus ketengah dan menjauhi bibir pantai, bahkan ketenganan muncul saat anak-anak tersebut berteriak meminta tolong.
“Anak-anak itu berteriak meminta tolong dan ada tujuh anak mengunakan kayu limbah sudah terlepas dari pegangan, empat masih tetap perpengangan dan mengapung sedangkan tiga orang sudah terlepas,” ungkap Ahmad Andri (42) nelayan setempat.
Tiga anak yang terlepas dari pegangan kayu itu, diantaranya Tia Amanda (14), Jessica (12) dan I Gede Boni Saputra (14). Jessica dan Boni Saputra berupaya berenang ke pantai, sementara Tia Amanda timbul tenggelam di permukaan air. “Yang satu sudah timbul tenggelam dihempas ombak dan beberapa nelayan langsung berupaya memberikan pertolongan ke tengah laut,” ujar Ahmad Andri.
Upaya evakuasi dilakukan para nelayan Pantai Melaya Keramat dengan mengunakan ban pelampung, Boni Saputra dan Jessica diselamatkan dengan mengunakan plampung stereoform dan dibawa ke pinggir pantai sedangkan Tia Amanda berupaya dievakuasi mengunakan perahu dan berhasil diangkat dari laut namun dengan kondisi tidak sadarkan diri sehingga para nelayan membawa korban ke Puskesma Melaya I dengan mengunakan sepeda motor.
Dari musibah itu, Tia Amanda tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia di Puskesmas Melaya I, sementara Jessica setelah dilarikan ke Puskesmas dirujuk ke RSU Negara dan masih mendapatkan peratawan secara intensif bersama Yolanda Prahadinata (15) sementara I Gede Boni Saputra bersama Dodi Abdi (14), Masnu Nur Mastofa (14) dan Kristian Dana Putra (13) masih dirawat di Puskesmas Melaya I.
Sementara, Polsek Melaya masih melakukan penanganan terkait musibah yang menyebbabkan satu penghuni Panti Asuhan Widya Sari meninggal dunia dengan mendengarkan keterangan saksi-saksi. (087)
Discussion about this post