Layanan komunikasi dan internet Telkomsel dan Indihome yang dikelola Kantor Wilayah Telekomunikasi (Witel) Singaraja mengalami Shut Down dan tidak dapat dipergunakan sama sekali lantaran tidak adanya akses selama 5 jam.
Singaraja, Penguna layanan Telkomsel dan Indihome, Selasa (3/12/2019) tidak bisa melakukan akses lantaran kedua layanan Telkom tersebut mengalami shut down dan kondisi itu berlangsung hingga lima jam pasca musibah kebakaran yang menyebabkan ruangan generator Kantor Wilayah Telekomunikasi (Witel) Singaraja ludes terbakar.
General Manajer Kantor Witel Singaraja, Bonifatius Hendrianto dikonfirmasi usai memberikan pengarahan pasca kebakaran membenarkan kondisi lumpuhnya pelayanan komunikasi dan internet akibat kebakaran yang terjadi. “Layanan terganggu adalah pelanggan telkomsel di sekitar sini ya, sama dengan layanan indihome,” ujarnya singkat.
GM Witel Singaraja Bonifatius Hendrianto mengaku akan mencoba melakukan perbaikan secara bertahap dengan meminta bantuan PT PLN Areal Bali Utara untuk melakukan instalasi darurat saluran listrik. “Ini ada, telekomunikasi sementara mati dulu dan sedang kita berusaha, kita hidupkan dengan bantuan PLN dari tempat instalasi samping kantor, belum tahu kita sampai kapan,” paparnya.
Kondisi lumpuhnya layanan komunikasi dan internet itu dikeluhkan sejumlah masyarakat, namun demikian berharap Witel Singaraja untuk dapat menyelesaikan pengerjaan untuk memberikan layanan maksimal kepada pelanggannya. “mudah-mudah dapat diatasi dengan cepat, jujur saja saya merasa dirugikan dengan ini, tapi mau apalagi karena memang musibah, ya kita berharap agar dapat diselesaikan dengan cepat,” ujar Budi, warga Kelurahan Banyuning.
Pasca kebakaran yang telah dilakukan penanganan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng, Kantor Witel Singaraja langsung melakukan koordinasi dengan PLN dan menyiapkan instalasi pemasangan saluran kabel listrik dengan memanfaatkan gardu di Jalan Ngurah Rai Singaraja. (022)
Discussion about this post