Singaraja, Tumpukan sabut kelapa yang berada di gudang kelapa di Dusun Tegallantang, Desa Pengulon Kecamatan Gerokgak Buleleng, Sabtu 5 Maret 2022 sekitar pukul 17.00 wita terbakar, bahkan kobaran api terus meluas hingga menyebabkan kerugian mencapai 20 juta rupiah.
Pemilik Gudang Kelapa, Siti Mistiyah (56) baru mengetahui tempat usahanya terbakar saat dihubungi oleh anaknya, dimana korban saat itu mengikuti pengajian di Desa Celukan Bawang, upaya memadamkan api tidak mampu dilakukan hingga kemudian menghubungi bantuan Pemadam Kebakaran.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) AKP Gede Sumarjaya saat dikonfirmasi membenarkan musibah kebakaran di Desa Pengulon yang menimpa gudang tempat penyimpanan kelapa yang akan dijadikan kopra.
“Menurut saksi yang pada saat itu sedang memperbaiki lampu di gudang melihat kepulan asap dari tumpukan sabut kelapa yang ada di gudang dan setelah dicek oleh saksi ternyata tumpukan sabut kelapa tersebut sudah terbakar sehingga berusaha untuk memadamkan kebakaran, namun api semakin membesar,” ujar Sumarjaya.
Dari keterangan saksi juga dipastikan api berasal dari percikan api open pembakaran kopra yang ada di samping gudang tersebut hingga membakar tumpukan sabut kelapa yang sudah kering, bahkan kemudian membesar.
Kepulan asap dan bara api di Gudang Kelapa di Desa Pengulon dapat ditangani setelah tiga Unit Mobil Pemadam Kebakaran dari PLTU Celukan Bawang dan Pos Damkar melakukan penyemprotan secara bergantian. (THA)
Discussion about this post