Pasca musibah banjir bandang yang melanda beberapa titik di Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng tiba-tiba digegerkan dengan ditemukan sesosok tubuh manusia di pinggir aliran sungai di perbatasan antara Desa Sambangan dan Desa Baktiseraga.
Singaraja, Warga disekitar Gang Mawar yang berada di perbatasan Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng dan Desa Sambangan Kecamatan Sukasada pasca banjir bandang, Sabtu (27/1/2018) digegerkan dengan ditemukannya sesosok tubuh manusia tergeletak di pinggir aliran sungai.
Sosok tubuh manusia yang telah tidak bernyawa itu diketahui bernama Gusti Putu Wena (70) warga Dusun Seraya, Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng dan beberapa warga akhirnya menghubungi keluarga korban sehingga dilakukan upaya evakuasi dan dilarikan ke IGD RSUD Kabupaten Buleleng.
Kepala Desa atau Perbekel Desa Baktiseraga, Gusti Putu Armada dihubungi melalui Handphone membenarkan warganya ditemukan meninggal dunia dan telah dilakukan upaya evakuasi, untuk sementara penyebab kematian korban diduga akibat serangan jantung.
“Memang tadi siang ada informasi warga saya meninggal dunia ditemukan di pinggir sungai, namun untuk sementara diduga kena serangan jantung karena korban ini melihat kebunnya yang berada di perbatasan Baktiseraga dan Sambangan tergerus akibat banjir bandang,” ungkap Armada.
Meninggalnya warga Desa Baktiseraga atas dugaan serangan jantung juga dibenarkan pihak RSUD Kabupaten Buleleng, dimana telah menerima korban yang diantar oleh keluarga dengan kondisi sudah meninggal dunia atau Death On Arrival (DOA).
Sementara, dari informasi yang dikumpulkan menyebutkan, korban Gusti Putu Wena dengan dibonceng sepeda motor ingin melihat lokasi kebunnya pasca musibah banjir tersebut, namun sesampai dilokasi sangat terkejut dengan kondisi yang dilihat sebab sebagian besar lokasi kebunnya dihanyutkan oleh banjir bandang, sesaat kemudian korban tiba-tiba tersungkur dan diduga mengalami serangan jantung. (022)
Discussion about this post