Mulai dari Kawasan Wisata Lovina, Desa Kalibukbuk Kecamatan Buleleng, Bupati Jembrana akan mengembangkan Kabupaten yang berada diujung barat pulau Bali tersebut dengan melirik potensi pengembangan udang vannamei.
Singaraja, Membangkitkan kembali sektor pertanian, khususnya pengembangan udang di Bumi Makepung, Bupati Jembrana Nengah Tamba didampingi Wakil Bupati IGN Patriana Krisna serta sejumlah SKPD terkait melakukan kunjungan kerja ke Lovina, Desa Kalibukbuk.
Study Banding Bupati Tamba, pada Senin 26 Juli 2021 dalam upaya mendorong perekonomian masyarakatnya yang bergerak disektor perikanan. Sebab, Tanah Gumi Mekepung Jembrana, sempat terkenal kejayaan nya menjadi produksi udang vannamei, namun berbagai faktor menyebabkan para petani setempat kini menelantarkan tambak mereka.
“Dalam pengembangannya dibutuhkan SDM dan teknologi yang tepat didalamnya. Dengan menerapkan pola budidaya yang diadaptasi disini, mulai dari teknologi, pemrosesan dan SDMnya akan mampu membawa kejayaan Jembrana sebagai sentra udang kembali,” ujar Tamba.
Saat melakukan survey di Laboratorium Tambak Udang Vannamei Ultra Intensive Aquagriculture pertanian modern berbasis air laut, Bupati Tamba menegaskan, Kabupaten Jembrana cocok dijadikan central budidaya udang vannamei sebagai salah satu produksi unggulan yang bergerak di sektor perikanan. “Terlebih udang vannamei atau whiteleg shrimp adalah jenis udang yang bisa hidup di air tawar, jenis udang vannamei sering dipakai untuk beragam jenis hidangan di restourant berkelas,” paparnya.
Sebelumnya, Kabupaten Jembrana dikenal sebagai sentra budidaya udang, namun seiring perkembangan waktu justru mengalami penurunan hingga kemudian menghilang, padahal potensi yang dikembangkan itu memiliki peluang dengan permintaan pasar yang tinggi, peluang untung pun otomatis semakin tinggi. (DEM)
Discussion about this post