Kasus penusukan menjelang Hari Nyepi terjadi di Desa Tembok Kecamatan Tejakula, polisi sendiri masih enggan memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut, namun demikian satu korban masih menjalani perawatan secara intensif di RS Kertha Usada Singaraja.
Singaraja, Dua warga Desa Tembok Kecamatan Tejakula menjadi korban penganiayaan menjelang rangkaian Hari Nyepi di desa setempat, bahkan satu korban, hingga Sabtu (9/3/2019) terpaksa menjalani rawat inap di RS Kertha Usada Singaraja akibat mengalami luka tusuk pada dada sebelah kiri, sedangkan korban lainnya hanya mengalami luka tergores senjata tajam.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan menyebutkan, pelaku yang diketahui Nengah Terak diduga dalam pengaruh alkohol, entah terjadi ketersingungan atau permasalahan yang lain korban yang membawa senjata tajam melakukan penganiayaan terhadap Nyoman Suadi dan Nengah Sari.
“Saat ini sedang dilakukan penanganan di Polsek Tejakula masih dalam penyidikan pihak kepolisian, untuk menghindari kesimpangsiuran informasi bisa koordinasi langsung dengan Kapolsek Tejakula, sehingga konfirmasi bisa sesuai dengan BAP,” ungkap Perbekal Desa Tembok Dewa Komang Yudi Astara ketika dikonfirmasi via WhatsApp.
Perbekel Tembok Dewa Yudi sendiri saat peristiwa terjadi pada Selasa (5/3/2019) tidak berada ditempat sehingga tidak mengetahui secara pasti kronologis aksi penganiayaan tersebut, namun demikian dirinya melakukan koordinasi dengan Kapolsek Tejakula, AKP Wayan Sartika agar dilakukan penanganan dengan cepat termasuk melakukan koordinasi dengan Pos Kesehatan Desa untuk memberikan pertolongan kepada korban.
“Korbannya ada dua, Nyoman Suadi mengalami luka gores dan Nengah Sari mengalami luka tusuk pada dada sebelah kiri sehingga langsung dibawa ke Rumah Sakit Kertha Usada untuk mendapat penanganan secara medis dan kini masih dirawat di rumah sakit,” ujar Perbekel Tembok Dewa Yudi.
Sementara, dari informasi di RS Kertha Usada Singaraja, Nengah Sari yang menjalani perawatan medis sudah dalam kondisi stabil. “Masih dirawat kok dan kondisi korban sudah mulai stabil dan sudah bisa duduk. Korban mengalami luka tusukan pada dada sebelah kiri dan ini masih dalam perawatan, dibandingkan waktu datang kondisi korban sekarang sudah stabil,” ujar seorang petugas rumah sakit.
Sementara, terkait dengan kasus penganiayaan hingga mengakibatkan korban mengalami luka tusuk di Desa Tembol belum diperoleh keterangan resmi dari pejabat yang berwenang di kepolisian, namun demikian dari sejumlah informasi menyebutkan polisi telah melakukan penanganan dan masih menahan pelaku di Mapolsek Tejakula. (022)
Discussion about this post