Singaraja, Umat Hindu akan merayakan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang jatuh pada Rabu 28 Februari dan 9 Maret 2024. Hari Raya Galungan ini diperingari setiap 6 bulan sekali tepatnya pada Budha Kliwon Wuku Dungulan, sedangkan Hari Raya Kuningan pada Saniscara Kliwon Wuku Kuningan.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olaharaga (Kadisdikpora) Buleleng, Made Astika, S.Pd.,MM., mengatakan, perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan diharapkan mampu menjadi momentum untuk lebih meningkatkan srada bakti maupun mempererat tali kekeluargaan dalam kebersamaan untuk perbaikan dan pembangunan.
“Mari kita bersama-sama memahami dan mengambil momentum perayaan hari raya Galungan dan Kuningan untuk bisa berbuat lebih baik, Selamat hari Raya Galungan dan Kuningan, dumogi diberikan kerahayuan bersama,” ungkap Astika.
Untuk diketahui, Hari Raya Galungan fdan Kuningan dirayakan setiap 210 hari dalam kalender Bali. Hari Galungan diperingati sebagai wujud kemenangan Dharma (kebenaran) melawan Adharma (kejahatan). Pada perayaan Galungan, Umat Hindu nengikuti persembahyangan untuk menghaturkan rasa syukur kepada Sanghyang Widhi Wasa atas terciptanya dunia serta segala isinya.
Sedangkan Hari Raya Kuningan jatuh 10 hari setelah perayaan Galungan. Pada Hari Raya Kuningan umat Hindu akan melakukan pemujaan kepada para dewa, pitara untuk memohon keselamatan kedirgayusaan, perlindungan dan tuntunan lahir batin.|TIM
Editior : Made Suartha
Discussion about this post