Musibah bencana alam menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Karangasem, bahkan mengakibatkan sebuah rumah roboh Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem dan dua orang dilarikan ke rumah sakit dari Desa Tunggak, Kecamatan Bebandem.
Amlapura, Cuaca ekstrem akibat angin kencang di Karangasem, kamis (24/1/2019) menyebabkan sejumlah pohon tumbang, namun berkat kesigapan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem dapat dilakukan penanganan dengan cepat meski satu rumah warga roboh dan dua orang dilarikan ke RSUD Karangasem.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa mengungkapkan sejak Pukul 07.35 hingga 11.55 wita telah menerima laporan adanya tujuh lokasi pohon tumbang termasuk satu rumah warga yang roboh, sehingga upaya penanganan dilakukan dengan segera dan menerahkan TRC BPBD Karangasem.
“Diterima Laporan dari Babinsa Bebandem terjadi pohon kelapa tumbang diameter 60 cm dan tinggi 6 meter, pohon menimpa bangunan rumah yang dihuni 1 Kepala Keluarga di Banjar Dinas Pandesari, Desa Tunggak, Kecamatan Bebandem, dua orang dibawa ke RSUD Karangasem,” papar Arimbawa.
Dua warga yang dilarikan ke RSUD Karangasem itu diantaranya I Komang Karta mengalami luka dibagian kepala dan anaknya I Wayan Sudarma Yasa luka di kepala dan wajah, “Keduanya telah diperbolehkan pulang dan kita telah melakukan penanganan terhadap pohon yang menimpa rumah korban,” ujar Kalak BPBD Karangasem.
Selain dua orang mendapat penanganan medis, angin kencang juga menyebabkan satu rumah milik I Made Cakra di Dusun Mumbul, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem roboh, namun tidak ada korban jiwa maupun luka dalam musibah tersebut. “Sebuah rumah roboh di Dusun Mumbul, Desa Jungutan akibat kerasnya angin,” papar Arimbawa.
Selain dua lokasi, musibah pohon tumbang menimpa teras warung milik I Made Putu Astika di Banjar Dinas Tihingan Tengah, Desa Tihingan, pohon kelapa berdiameter 60 cm dan tinggi 5 meter secara tiba-tiba saja tumbang dan jatuh diteras warung.
Pohon kelapa tumbang juga tetrjadi di Banjar Dinas Labuan, Desa Antiga, Kecamatan Manggis yang menimpa atap rumah milik I Nyoman Suarta termasuk pohon belalu dengan diameter 80 cm juga tumbang di Banjar Dinas Tenganan Pegringsingan, Desa Gumung, Kecamatan Manggis yang menimpa Penyengker dan Pelinggih milik I Ketut Rai serta pohon tumbang di Banjar Dinas Tanah Ampo, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis yang menimpa tembok penyengker dan Garasi Mobil milik I Made Sudiarta.
Selain rumah, musibah pohon tumbang juga menyebabkan tertutupnya akses jalan Banjar Bengkel, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis akibat tumbangnya pohon santen termasuk tumbangnya pohon waru yang menimpa jalan menuju Dermaga Cruise Tanah ampo, di banjar Dinas Tanah Ampo, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis.
“Secara keseluruhan penanganan telah dilakukan BPBD Karangasem bersama PUPR juga dan peran serta masyarakat disekitar lokasi bencana, untuk akses jalan telah dapat dilalui dan lancar, sedangkan untuk rumah dan penyengker masih dilakukan pendataan,” ujar Kalak BPBD Karangasem.
Dengan kondisi alam yang tidak menentu saat ini diharapkan masyarakat di Kabupaten Karangasem untuk tetap waspada dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk memberikan informasi dengan cepat bila terjadinya musibah bencana. (024)
Discussion about this post