Minimnya petunjuk, jajaran Unit Reskrim Polsek Kota Singaraja masih kesulitan mengetahui identitas pembuang bayi berjenis kelamin laki-laki di depan TPA Lila Hita di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng. Meski begitu, bayi dengan berat 3,3 kilogram dan panjang 52 centimeter itu yang kemudian diberi nama Parikesit, masih dalam kondisi sehat dan dirawat oleh petugas medis di Klinik Kesehatan Polres Buleleng.
Singaraja, Upaya humanis akan dilakukan Polisi dalam proses penanganan kasus ini. Bahkan Polsek Kota Singaraja berharap dan memberikan kesempatan, kepada pihak pembuang bayi terutama dari ibu kandungnya agat segera mendatangi tempat bayi tersebut dirawat.
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol. AA. Wiranata Kusuma mengatakan, saat ini pihaknya masih berupaya keras untuk bisa menuntaskan kasus ini, dengan segera menemukan ibu bayi tersebut. “Memang belum ada titik terang, karena kami minim sekali petunjuk. Tapi kami tetap berupaya, untuk menemukan ibu dari bayi ini,” ungkap Kapolsek Wiranata, Senin (14/1/2019).
Menurut Wiranata, polisi lebih condong melakukan pendekatan kemanusiaan dalam menangani kasus ini. Sebab kata Wiranata, dari hasil olah TKP dilokasi ditemukan bayi tersebut, si pembuang bayi tersebut kemungkinan masih ada rasa kemanusiaan. Hal itu dilihat, dari caranya membuang bayi yang melihat lokasinya, dengan maksud ada yang akan menemukan.
“Jika dilihat dari cara membuang bayi, itu diletakkan di tempat yang dipastikan akan diambil pihak yang tepat yakni dekat tempat penitipan anak. Dibungkus dengan selimut yang sangat baik dan dibekali uang sebesar Rp200 ribu. Itu tandanya si pembuang sangat berat hati berpisah dengan bayinya. Hanya karena ada mungkin ada beban, sehingga tega mengambil jalan itu,” jelas Kapolsek Wiranata.
Atas dasar itulah, Wiranata mengaku, akan melakukan pendekatan humanis dan sekaligus memberikan kesempatan, dengan pembuang bayi tersebut atau orangtuanya, untuk mendatangi tempat bayinya dirawat atau mendatangi Polsek Kota Singaraja. “Kami himbau kepada ibu kandung bayi itu segera mendatangi bayinya yang masih dalam pengawasan dan perawatan kami. Jangan takut, kami akan berikan jalan yang terbaik,” ucap Kapolsek Wiranata.
Bahkan menurut Kapolsek Wiranata, untuk saat ini masih belum ada rencana untuk memberikan pengawasan dan pemeliharaan bayi kepada pihak lain (adopsi). Mengingat, saat ini masih dalam proses penyelidikan kepolisian. “Soal adopsi belum kami pikirkan. Kami masih memastikan ibu bayi ini segera menjemput bayinya. Nanti disana kita bahas, apa mau dirawat ibunya atau mau diadopsi orang lain,” pungkas Kapolsek Wiranata.
Sebelumnya, warga kelurahan Banjar Tegal, dibuat heboh dengan ditemukan bayi munggil yang diduga baru lahir berjenis kelamin laki-laki, di depan TPA Lila Hita di jalan Parikesit, bayi malang ini ditemukan, dengan kondisi masih terbungkus dengan kain yang diletakkan dalam kardus berukuran kecil. Di dalam kardus tersebut, juga ditemukan uang tunai sebesar Rp200 ribu. Beruntung, kondisi bayi itu hingga saat ini masih dalam keadaan sehat. (033)
Discussion about this post