Singaraja, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Buleleng bersiaga secara penuh saat pelaksanaan hari raya nyepi, Kamis 3 Maret 2022 dengan menyiapkan 6 personil yang didukung sejumlah peralatan dan 4 unit ambulnce di Markas PMI Buleleng.
Kepala Markas PMI Buleleng, Made Pasek Yasa menyebutkan, kesiapsiagaan personil yang dilakukan diutamakan pada tugas-tugas kemanusiaan. “Agenda atau program kita setiap tahun untuk selalu menyiapkan personil yang siaga di Markas PMI, kesiagaan ini berkaitan dengan tugas-tugas kemanusiaan untuk dapat memberikan pertolongan dengan cepat dan tepat,” ungkap Pasek.
Sebagai langkah awal, PMI Kabupaten Buleleng telah melakukan langkah-langkar koordinasi dengan Desa Adat di Kabupaten Buleleng maupun Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali agar dapat memberikan pertolongan dengan cepat.
“Koordinasi itu sudah pasti dan kita telah mengantongi ijin untuk bisa melakukan operasional di wilayah Kota Singaraja dan Kabupaten Buleleng termasuk juga untuk keluar Buleleng, ini kita lakukan untuk langkah antisipasi agar bisa membarikan bantuan,” papar Kamarkas PMI Pasek.
PMI Kabupaten Bueleng tidak saja mentiagakan 6 personilnya di Markas PMI Kabupaten Buleleng, namun seluruh personil PMI Buleleng juga selalu siap dikumpulkan bila memerlukan bantuan atau penanganan yang sangat penting saat hari raya Nyepi. (THA)
Discussion about this post