Singaraja, Sebuah poster bergambar sosok Putu Agus Suradnyana (PAS) bersanding dengan Made Muliawan Arya (De Gadjah) dengan tulisan “Pengabih Bali, PAS – Mulia 2024” tersebar secara masif di media social (medsos) termasuk pada sejumlah WhatsApp Group yang kontak menimbulkan pro dan kontra.
Putu Agus Suradnyana saat dikonfirmasi Rabu 10 Juli 2024 menegaskan tidak tahu menahu berkaitan dengan gambar atau poster tersebut dan disebutkan hal itu sebuah wacana saja yang muncul di media social maupun group-group online lainnya.
“Ini kan wacana yang dibangun oleh media sosial, kan banyak ada figur Mantra–Mulia, Cantiasa-Mulia, ada Koster–Mulia, kenapa ribut baru ada PAS–Mulia, ngga usah diributin lah, ndak usah sensi kerja saja,” ungkap Agus Suradnyana.
PAS secara tegas juga menyebutkan, saat ini dirinya tengah membangun sejumlah usaha yang memerlukan perhatian secara khusus dan mempersilakan para calon yang diusung pada pemilihan Gubernur Bali untuk melakukan kompetisi.
“Saya yakin masyarakat akan memilih calon gubernur yang baik. Itu aja dari saya ngga usah terlalu dipikirkan, saya juga sedang asyik dengan habitat saya kembali menjadi seorang pengusaha untuk bekerja. Memang dalam naluri saya tentu pasti ingin memberi masukan terhadap pembangunan Bali ke depan untuk menjadi baik, untuk bisa menyentuh kesejahteraan masyarakat paling bawah. Namanya manusia punya naluri, silahkan berkompetisi bagi saya ini semua baik calonnya semua baik, saya yakin seluruh calon yang maju akan membuat bali akan menjadi baik,” tegas Agus Suradnyana.
PAS juga tidak memungkiri telah bertemu dengan Muliawan Arya alias De Gadjah dan hanya makan siang bersama putranya yang mengidolakan De Gadjah, “Saya respect sama dia. Agus Suradnyana itu orang ecek-ecek, nggak mungkin melirik saya. Saat ini saya berbisnis saja,” ujarnya. |TIM
Editor : Made Suartha
Discussion about this post