Singaraja, Menandai pembukaan perdana Praktek Dokter Umum, Jumat 22 April 2022, Apotek Mulia Farma Group menggelar kegiatan sosial-kemanusiaan berupa Bakti Sosial Kesehatan (Baksoskes) di halaman parkir Apotek Mulia Farma Jalan Setiabudi No 19 Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng yang dibuka Lurah Banyuning, Nyoman Mulyawan.
Lurah Banyuning Mulyawan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan dan kepedulian Apotek Mulia Farma Group yang telah memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada ratusan warga di Kelurahan Banyuning.
“Terima kasih kepada drh Nyoman Dhukajaya, M.Si, dan Apotek Mulia Farma Group melalui baksoskes kali ini. Saya sebagai pribadi maupun sebagai lurah menyampaikan terima kasih banyak yang telah memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat kami di Banyuning ini,” ucap Lurah Mulyawan.
Menurut Lurah Mulyawan, dalam kondisi pandemic Covid-19, masyarakat mengalami berbagai kendala kehidupan utamanya berkaitan dengan ekonomi yang berujung dengan kesejahteraan dan kesehatan, sehingga dengan kegiatan yang dilakukan sangat memberikan bantuan kepada masyarakat. “Kami berharap ke depan muncul banyak Nyoman Nyoman yang lain lagi untuk membantu masyarakat kami. Dan kami juga berharap agar kegiatan ini berlanjut,” ujarnya.
Owner sekaligus Direktur PT Mulia Farma Jagadisha Utama, drh Nyoman Dhukajaya, M.Si, mengatakan, kegiatan Baksoskes dengan menyasar warga di Kelurahan Banyuning dan sekaligus memberikan bantuan sembako sebagai wujud kepedulian perusahaan.
“Kegiatan Baksoskes ini dalam rangka opening praktek dokter di Apotek Mulia Farma Banyuning diselenggarakan sebagai wujud kepedulian kami terhadap warga masyarakat Banyuning khususnya lansia yang mengidap penyakit degeneratif atau kronis seperti diabetes, hipertensi, asma, jantung dan sebagainya,” papar Dhukajaya.
Digelarnya pengobatan secara cuma-cuma dengan lebih banyak menyasar para lansia disebabkan kasus penyakit degeneratif terus meningkat prevalensinya. “Kita mengetahui dari data yang ada bahwa kasus penyakit-penyakit degeneratif terus meningkat prevalensinya,” beber Nyoman Dhukajaya.
Bakti Sosial Kesehatan yang dilakukan secara sederhana itu juga memberikan edukasi kepada masyarakat berkaitan dengan pentingnya kesehatan yang harus dijaga dengan melakukan pencegahan secara dini.
“Acara ini selain bersifat kuratif atau penyembuhan mengobati dengan obat-obatan, juga memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat untuk mencegah atau preventif penyakit ini tentang pentingnya perilaku hidup sehat, seperti menjaga pola makan sehat, berolahraga dan menjaga keseimbangan pikiran. Inilah kegiatan integral kesehatan masyarakat yang menyangkut rehabilitatif atau pemulihan dan promotif,” ujar drh Nyoman Dhukajaya.
Untuk diketahui, Apotek Mulia Farma Group ditahun 2022 ini mencoba untuk mengembangkan sayap untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan membuka dokter praktek umum, bahkan kedepan Perusahaan Farmasi dalam skala besar tersebut bakal merencanakan secara rutin kegiatan Bakti Sosial Kesehatan. (TIM)
Discussion about this post