Singaraja, Band asal Bali Utara, Templar 0362, resmi meluncurkan single terbaru mereka yang berjudul “Fatamorgana”. Lagu ini menjadi single pertama dalam album kedua mereka yang tengah dipersiapkan. Peluncuran lagu itu berlangsung Jumat (21/03/2025) malam dan diharapkan mendapat sambutan hangat dari para pendengar setia mereka.
Komang Agus Wiriawan (vokal), Kadek Restu Diatmika (gitar), I Kadek Trivana Raidtya Putra (gitar), Komang Agus Hendrawan (bass), dan A.A. Febri Ari Putra (drum) tampil dengan penuh semangat dalam perform launching ini. Mereka membawa nuansa khas Jamaican music dengan sentuhan ska, reggae root, pop, dan rock steady, menjadikan “Fatamorgana” semakin unik dan menarik bagi pendengar.
Menurut vokalis Agus AW, “Fatamorgana” merupakan sebuah kiasan dari sesuatu yang terlihat nyata tetapi sebenarnya tidak ada. Lagu ini menggambarkan hubungan yang sulit dijelaskan secara logika, seperti hubungan tanpa restu, hubungan jarak jauh (LDR), perbedaan keyakinan, hingga rintangan yang seakan menjadi tembok tinggi pemisah.
“Kami ingin bertanya kepada pendengar tentang bagaimana perasaan mereka terhadap hubungan seperti ini. Liriknya mencoba menggambarkan kondisi tersebut, dan kami rasa kawan-kawan Templar akan merasa relate dengan lagu ini,” ujar Agus AW.
Dalam perjalanannya, Templar ingin terus berkembang dan relevan dengan generasi muda, khususnya Gen-Z. Mereka mengedepankan komunikasi dengan pendengar dan mengesampingkan idealisme musik demi lebih terlibat dalam industri.
“Astungkara, kami berharap bisa menjadi band yang diperhitungkan dari Bali Utara. Ini adalah strategi kami untuk mendekati Gen-Z, memahami apa yang mereka suka, serta mendengar komunitas. Kami juga mengoptimalkan platform digital dengan merilis official music video dalam format film pendek,” tambahnya.
Ke depan, Templar berencana untuk merilis setiap lagu dalam album kedua mereka secara bertahap. Mereka juga telah menyiapkan serangkaian tur dengan konsep “Tour Lounge” guna memperkenalkan karya mereka lebih luas lagi.|TIM
Editor : Made Suartha
Discussion about this post