Singaraja, Sampai tengah malam, pada Selasa 11 Januari 2022, akibat guyuran hujan dengan intensitas yang tinggi mengakibatkan meluapnya air pada saluran atau drainase hingga menyebabkan sejumlah wilayah di Kota Singaraja mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
Berdasarkan pemantauan, meluapnya air akibat kapasitas drainase kurang terlihat di Jalan Surapati Kampung Tinggi hingga menyebabkan air meluap ke jalan raya, padahal proyek pembuatan saluran air itu baru dituntaskan. “Sudah sejak sore tadi, airnya meluap deras dari dalam got, syukur tidak masuk ke toko dan ke jalan raya saja,” ujar salah satu pemilik toko di Kampung Tinggi.
Hal serupa juga terjadi di lintasan jalur jalan Singaraja menuju Lovina, air setinggi lutut orang dewasa sudah memenuhi lintasan Jalan Singaraja Lovina dari Jalan Ayani Barat hingga depan SKB Pemaron yang untuk sementara diduga akibat luapan air yang memenuhi ruas jalan.
Selain pada dua kondisi terparah tersebut, luapan air yang mengalir deras di jalan raya juga terlihat di Jalan Laksamana Desa Baktiseraga dan di Jalan Srikandi menuju Desa Sambangan. “Sudah menjadi langganan setiap hujan disini pasti banjir, air meluap dan mengalir deras di jalan raya,” ungkap Suardika, warga Desa Sambangan.
Hingga tengah malam belum diperoleh informasi berkaitan dengan musibah banjir yang mengepung Kota Singaraja termasuk kerugian yang dialami, namun demikian beberapa titik banjir telah menjadi perhatian sejumlah instansi terkait. (THA)
Discussion about this post